Uji Coba Sarapan Bergizi Gratis di Parigi Moutong

PARIGI MOUTONG, Sararamedia.id - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong menyambut baik pelaksanaan uji coba program Sarapan Bergizi Gratis yang diinisiasi oleh DPC Pelita Prabu Kabupaten Parimo. Kegiatan ini berlangsung di SD Inpres Masigi pada Senin pagi, (9/12/2024) waktu setempat.

Penjabat (Pj) Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, diwakili Asisten III Bidang Administrasi Umum, Yusnaeni, menyampaikan bahwa program tersebut merupakan langkah strategis Pemerintah Pusat yang bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan melalui pemenuhan kebutuhan gizi bagi anak-anak.

``Gizi yang baik sangat berperan dalam mendukung tumbuh kembang fisik dan mental anak. Oleh karena itu, program ini hadir untuk memastikan setiap anak yang menempuh pendidikan di tingkat TK, SD, SMP, hingga SMA mendapatkan akses yang adil terhadap makanan bergizi yang mendukung proses belajar mereka,`` ujar Yusnaeni.

Yusnaeni menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari kebijakan nasional yang diusung Pemerintah Pusat. Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong mendukung penuh pelaksanaannya, bukan hanya dalam penyediaan makanan, tetapi juga memastikan implementasi program berjalan dengan baik.

Untuk mendukung keberhasilan program, kolaborasi lintas sektor pun diperkuat. Pemerintah Daerah telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, serta instansi terkait lainnya guna memastikan makanan yang diberikan kepada peserta didik tidak hanya mencukupi dari segi kuantitas, tetapi juga berkualitas tinggi dari segi nutrisi.

``Makanan yang disajikan harus mengandung nutrisi yang dibutuhkan anak, seperti protein, vitamin, mineral, dan serat. Semua pihak harus terlibat, termasuk kepala sekolah, guru, dan tenaga pendidik, untuk memantau dan memastikan makanan tersebut sesuai standar kesehatan dan kebersihan,`` tegas Yusnaeni.

Yusnaeni berharap, melalui program Sarapan Bergizi Gratis ini, angka malnutrisi dan stunting pada anak-anak di Parigi Moutong dapat ditekan. Selain itu, ia meyakini bahwa anak-anak yang sehat secara fisik dan mental akan lebih mudah menyerap pelajaran, aktif dalam kegiatan sekolah, serta memiliki prestasi yang lebih baik.

``Anak-anak kita adalah generasi penerus bangsa. Program ini diharapkan tidak hanya mengatasi stunting dan malnutrisi, tetapi juga meningkatkan prestasi belajar. Saya juga berharap program ini memperkuat kesadaran kita semua tentang pentingnya pola makan sehat dan bergizi``. tutupnya. 

Kegiatan ini diharapkan menjadi percontohan yang dapat diperluas ke sekolah-sekolah lain di wilayah Kabupaten Parigi Moutong. Dengan dukungan penuh dari semua pihak, program ini diyakini akan memberikan dampak positif terhadap kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak di daerah tersebut. (IKP)